ASMAT, Seputarpapua.com | Bupati Asmat Thomas Eppe Safanpo mencanangkan Gerakan Generasi Sadar Malaria, Tuberkulosis (TB) dan APTA KESBANG (Apotik Merata Kesehatan Seimbang) menuju eliminasi malaria,TB, tahun 2030 serta pemeriksaan kesehatan anak sekolah. Kegiatan pencanangan ini berlangsung di SMP Negeri 2 Agats, Kabupaten Asmat, Papua Selatan, Selasa (23/9/2025). “Melalui kegiatan ini kita akan melakukan mitigasi penyakit tidak menular menuju eliminasi malaria dan Tuberkulosis (TB) di Kabupaten Asmat,” ujar Thomas. Untuk diketahui, angka malaria dan Tuberkulosis (TB) di Kabupaten Asmat sangatlah tinggi sehingga ia mengajak semua pihak untuk saling membantu guna memberantas dua penyakit tersebut. “Ini menjadi tugas kita untuk berupaya mengeliminasi untuk menurunkan angka ini sampai tahun 2030,” kata dia. Thomas pun meminta Kepala Dinas Kesehatan dan jajarannya untuk membuat rencana aksi dalam bentuk Roadmap atau peta jalan menuju Kabupaten Asmat bebas malaria dan TB. Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Asmat, Yonathan Kambu menjelaskan bahwa untuk kasus malaria di kabupaten Asmat tahun 2025, Asmat berada di angka API 208 per 1000 penduduk. “Itu artinya angka kita sangat tinggi dan masuk dalam daerah eliminasi malaria,” cetusnya. Sedangkan untuk angka Tuberkulosis (TB) Incident rate di Asmat adalah 425 per 100.000 dari jumlah penduduk. penulis : Elgo Wohel editor : Dhias Suwandi Baca Juga:
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview.
Categories |

RSS Feed